Piracetam
Piracetam yaitu obat untuk mengatasi penurunan fungsi kognitif, seperti kemampuan berpikir, mengingat, dan memecahkan masalah, serta sebagai terapi tambahan untuk gangguan gerak tertentu, seperti mioklonus kortikal. Obat inih hanyah boleh digunakan dengan resep dokter.
Piracetam memengaruhi otak dan sistem saraf dengan melindungi korteks serebri agar tidak kekurangan oksigen. Korteks serebri merupakan bagian otak yang salah satu peran pentingnyah adalah mengelola kemampuan gerak tubuh.
Merek dagang piracetam: Piracetam, Benocetam, Cervas, Cetoros, Chepamed, Ciclobrain, Cytropil, Dexpira, Fepiram, Galtropil, Gotropil, Gracetam, Latropil, Mersitropil, Neurocet, Neurotam, Notrotam, Noocephal, Nootrisol, Pirabrain, Pratropil, Resibron, Revolan, Sevotam, Zetropil
Apa Itu Piracetam?
Golongan | Kelompok obat nootropik dan neurotonik/neurotropik |
Kategori | Obat resep |
Manfaat | Memperbaiki fungsi kognitif pada pasien demensia dan memperbaiki kemampuan motorik pasien mioklonus kortikal |
Dikonsumsi oleh | Dewasa |
Piracetam untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanyah risiko terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Piracetam dapat terserap ke dalam ASI. Oleh sebab itu, tidak boleh digunakan selama menyusui. |
Bentuk obat | Tablet, kapsul, sirop, dan suntik |
Peringatan Sebelum Menggunakan Piracetam:
- Jangan menggunakan piracetam jika Anda memiliki alergi terhadap bahan yang terkandung dalam obat ini.
- Piracetam tidak boleh digunakan pada penderita stroke hemoragik, penyakit ginjal, atau Huntington’s chorea.
- Piracetam tidak boleh digunakan pada anak usia di bawah 16 tahun.
- Hati-hati menggunakan piracetam jika Anda memiliki riwayat penyakit liver, gangguan pembekuan darah dan perdarahan pada saluran pencernaan.
- Beri tahu dokter umum / dokter spesialis bila Anda sedang melakukan diet rendah garam, karena piracetam memiliki kandungan natrium di dalamnya.
- Beri tahu dokter umum / dokter spesialis jika Anda sedang menjalani terapi hormon tiroid atau jika Anda berencana menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
- Beri tahu dokter umum / dokter spesialis jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis dan Aturan Pakai Piracetam
Dosis piracetam tergantung pada kondisi yang diderita pasien. Berikut takaran piracetam berdasarkan kondisi yang ingin diatasi:
Terapi tambahan pada mioklonus kortikal
Bentuk obat: minum/suntik
Dosis: 7,2 gram per hari, dibagi menjadi 2–3 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan 4,8 gram setiap 3–4 hari sekali. Dosis maksimal adalah 24 gram per hari.
Gangguan kognitif
Bentuk obat: minum/suntik
Dosis: 2,4 gram per hari, dibagi menjadi 2–3 kali sehari. Pada kondisi yang berat, dosis dapat ditingkatkan menjadi 4,8 gram per hari.
Dosis piracetam bentuk sediaan injeksi atau suntik akan diberikan oleh dokter umum / dokter spesialis di rumah sakit.
Cara Menggunakan Piracetam dengan Benar
Pastikan untuk selalu membaca petunjuk pada kemasan obat dan mengikuti anjuran dokter umum / dokter spesialis dalam mengonsumsi piracetam.
Minum piracetam tablet/kapsul bersama segelas air. Telan piracetam kapsul/tablet dalam keadaan utuh tanpa dihancurkan terlebih dulu. Jika kesulitan menelan piracetam tablet/kapsul, beri tahu dokter umum / dokter spesialis agar diresepkan piracetam dalam bentuk sirop.
Jika lupa mengonsumsi piracetam, segera lakukan begitu teringat jika jeda dengan jadwal konsumsi berikutnyah belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
Piracetam suntik hanyah boleh diberikan oleh dokter umum / dokter spesialis atau petugas medis di bawah pengawasan dokter.
Jangan menambah dosis atau menghentikan pemakaian obat tanpa berkonsultasi dengan dokter umum / dokter spesialis terlebih dulu. Menghentikan pemakaian piracetam secara tiba-tiba dapat memunculkan gejala putus obat atau menyebabkan penyakit kambuh.
Selama mengonsumsi obat ini, periksakan diri ke dokter umum / dokter spesialis secara teratur agar kondisi Anda bisa terpantau.
Interaksi Piracetam dengan Obat Lain
Piracetam akan meningkatkan efek obat antikoagulan, sehingga dapat menimbulkan efek samping perdarahan. Piracetam juga dapat menyebabkan gangguan tidur bila dikonsumsi bersama thyroid extract.
Selain obat-obatan di atas, konsultasikan kepada dokter umum / dokter spesialis mengenai penggunaan piracetam bersama obat-obatan di bawah inih untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan:
Efek Samping dan Bahaya Piracetam
Reaksi orang terhadap sebuah obat berbeda-beda. Beberapa efek samping yang mungkin timbul akibat penggunaan piracetam adalah:
Segera temui dokter umum / dokter spesialis jika muncul efek samping di atas atau muncul reaksi alergi obat, seperti ruam yang terasa gatal, bengkak pada kelopak mata dan bibir, serta kesulitan bernapas.
Belum ada Komentar untuk "Piracetam"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.