Chlorhexidine




Chlorhexidine yaitu obat antiseptik yang dapat digunakan untuk mengobati dan mencegah radang gusi (gingivitis). Obat inih juga bisa digunakan untuk membersihkan kulit pada area luka, area yang akan disuntik, atau area yang akan dioperasi. Selain itu, chlorhexidine bisa digunakan oleh dokter umum / dokter spesialis bedah untuk membersihkan tangannyah sebelum melakukan operasi.


Chlorhexidine bekerja dengan cara membunuh dan mencegah pertumbuhan bakteri.


Merek dagang: Mediscrub, Minosep




Tentang Chlorhexidine





























GolonganAntiseptik
KategoriObat bebas
ManfaatMencegah dan mengobati gingivitis, serta untuk mensterilkan kulit dari kuman
Digunakan olehDewasa
Kategori kehamilan dan menyusui
Kategori C (obat kumur): Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanyah efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanyah boleh digunakan jika besarnyah manfaat yang diharapkan melebihi besarnyah risiko terhadap janin.Kategori B (cairan obat luar): Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanyah risiko terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.Pada wanita yang sedang menyusui, chlorhexidine obat kumur maupun cairan obat luar, tidak diketahui diserap ke dalam ASI atau tidak. Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter umum / dokter spesialis mengenai hal inih agar dokter umum / dokter spesialis dapat mempertimbangkan manfaat dan risikonya.
Bentuk obatObat kumur, cairan obat luar

Peringatan:



  • Hindari menggunakan chlorhexidine jika memiliki riwayat alergi terhadap obat ini.

  • Sebelum menggunakan chlorhexidine kumur, beri tahu dokter umum / dokter spesialis jika Anda sedang menggunakan gigi palsu, veneer gigi, atau tambalan gigi. Beri tahu dokter umum / dokter spesialis juga jika Anda sedang menderita periodontitis.

  • Harap berhati-hati dalam menggunakan chlorhexidine cairan obat luar, jika memiliki luka kulit yang dalam atau terbuka.

  • Penggunaan chlorhexidine jangan sampai mengenai mata, masuk ke telinga, atau mengenai bagian tubuh sensitif lainnya. Segera basuh dengan air jika obat inih masuk ke dalam mata. Jika tertelan dan menimbulkan efek samping serius, segera temui dokter.

  • Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis setelah menggunakan chlorhexidine, segera temui dokter.


Dosis Chlorhexidine




















Tujuan PenggunaanBentuk ObatUsia dan Dosis
Menjaga kebersihan mulut dan mengobati gingivitisObat kumur
Dewasa: Gunakan obat kumur yang mengandung 0,2% chlorhexidine, dengan takaran 10 ml, kumur selama 1 menit, sebanyak 2 kali sehari.
Antiseptik dan disinfeksi pada kulitCairan obat luar
Dewasa: gunakan pada kulit yang ingin dibersihkan.

Menggunakan Chlorhexidine dengan Benar


Ikuti anjuran dokter umum / dokter spesialis dan baca informasi yang tertera pada kemasan chlorhexidine dalam menggunakan chlorhexidine.


Untuk penggunaan obat kumur, pastikan untuk melakukannyah setelah menyikat gigi dan obat tidak digabungkan dengan air. Kumur selama 30 detik atau sesuai petunjuk dokter, dan hindari makan atau minum beberapa jam setelahnyah agar efek obat tidak berkurang atau menimbulkan rasa aneh pada mulut. Jangan menelan chlorhexidine kumur. Buanglah langsung setelah berkumur.


Untuk penggunaan cairan obat luar akan digunakan oleh dokter. Ikuti petunjuk dokter umum / dokter spesialis bila diresepkan cairan inih untuk digunakan di rumah.


Simpan obat di dalam wadah tertutup dan pada suhu ruangan. Hindari penyimpanan di area yang panas, lembap, atau di dalam kulkas. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.


Interaksi Obat


Secara umum, chlorhexidine tidak menimbulkan interaksi tertentu jika dipakai bersama obat lainnya. Namun, disarankan untuk memberi tahu dokter umum / dokter spesialis jika sedang menggunakan obat-obatan tertentu, termasuk suplemen dan produk herba, agar dapat dievaluasi.


Kenali Efek Samping dan Bahaya Chlorhexidine


Efek samping yang mungkin dapat timbul setelah menggunakan chlorhexidine kumur adalah:




  • Mulut kering.

  • Iritasi pada mulut dan tenggorokan.

  • Perubahan rasa.

  • Jumlah tartar (plak yang mengeras) pada gigi meningkat.

  • Warna obat membekas pada lidah atau gigi.


Sedangkan efek samping yang mungkin saja terjadi setelah menggunakan chlorhexidine cairan obat luar adalah iritasi pada area kulit yang terkena, misalnyah kulit menjadi merah, gatal, panas, mengelupas, bahkan bengkak.



Belum ada Komentar untuk "Chlorhexidine"

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel