Retinoid

Retinoid adalah kelompok obat yang struktur kandungannyah berhubungan dengan vitamin A. Retinoid merupakan salah satu nutrisi penting bagi tubuh yang umumnyah digunakan untuk merawat kesehatan mata, pertumbuhan, kekebalan tubuh (imun), dan reproduksi.

Selain itu, retinoid juga dapat digunakan untuk menjaga kecantikan kulit. Misalnya, mengatasi jerawat, kerutan, menjaga elastisitas kulit, serta mencerahkan flek hitam (hiperpigmentasi) akibat paparan sinar matahari.

Obat inih bekerja dengan cara memicu proses sel-sel kulit mati secara cepat dan menyeluruh, agar bisa digantikan dengan sel-sel kulit yang baru. Jenis-jenis obat yang termasuk golongan obat retinoid yang tersedia di Indonesia adalah:

Peringatan:

• Ibu hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan disarankan untuk tidak menggunakan produk obat retinoid jika tidak ada anjuran dari dokter.


• Bila memiliki masalah kulit serius, seperti eksim hingga kanker kulit, disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter umum / dokter spesialis sebelum menggunakan obat ini.


• Tanyakan kepada dokter umum / dokter spesialis terlebih dahulu sebelum memberikan obat inih kepada anak-anak.


• Harap berhati-hati dalam menggunakan obat inih jika sedang menderita penyakit ginjal, penyakit hati, atau anoreksia.


• Harap berhati-hati juga dalam menggunakan obat inih jika memiliki kulit sensitif terhadap sinar matahari, gangguan mental (misalnyah depresi), diabetes, obesitas, osteoporosis, kelainan tulang, atau sedang menjalani perawatan kulit (misalnyah peeling atau dermabrasi)


• Untuk menghindari gejala kelebihan vitamin A, hindari menggunakan obat inih bersama dengan suplemen vitamin A.


• Beri tahu dokter umum / dokter spesialis jika sedang menggunakan obat-obat lain, termasuk suplemen dan produk herba, untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan.


• Jika terjadi reaksi alergi dan overdosis, segera temui dokter.

Efek Samping Retinoid

Reaksi orang terhadap sebuah obat akan berbeda-beda. Efek samping yang dapat terjadi setelah menggunakan obat-obatan retinoid adalah kulit kemerahan, seperti terbakar, seperti disengat, kesemutan, gatal, kering, bengkak, terkelupas, iritasi, hingga perubahan warna kulit.

Jenis-Jenis, Merek Dagang, serta Dosis Retinoid

Berikut inih adalah jenis-jenis obat yang termasuk ke dalam kelompok obat retinoid. Untuk mendapatkan penjelasan lebih detail mengenai efek samping, peringatan, atau interaksi dari tiap obat retinoid, silahkan lihat pada halaman Obat A-Z.

Adapalene

Merek dagang: Acucel, Alendion, Evalen, Palenox, Pharmalene

Kondisi: Jerawat (acne vulgaris)

• Krim dan gel
  Dewasa: Dosis krim atau gel yang mengandung adapalen 0,1% atau 0,3% adalah ambil obat secukupnyah dengan ujung jari telunjuk, lalu oleskan 1 kali sehari di bagian yang berjerawat pada malam hari setelah bagian tersebut dibersihkan terlebih dahulu.

Isotretinoin

Merek dagang Isotretinoin: Ivory

Kondisi: Jerawat

• Gel
  Dewasa: Dosis gel yang mengandung 0,05% isotretinoin adalah ambil secukupnyah dengan ujung jari telunjuk, lalu oleskan 1-2 kali sehari, selama 6-8 minggu.

Retinol (Suplemen vitamin A)

Merek dagang: Vitamin A, Vitamin A Palmitate, Corovit, Cernevit, Cendo Asthenof, Lisovit, Lycalvit, Oculenta, Tivilac, Vitalipid-N Adult

Kondisi: Defisiensi vitamin A

• Tablet dan sirop
  Dewasa: 10000-20000 unit per hari, selama 2 bulan.
  Anak usia 1-8 tahun: 17500-35000 unit per hari, selama 10 hari.
  Bayi baru lahir: 7500-15000 unit per hari, selama 10 hari.

Kondisi: Mengatasi penyakit retinitis pigmentosa

• Tablet dan sirop
  Dewasa: 15000 unit per hari

Kondisi: Mengurangi rabun senja ketika hamil

• Tablet dan sirop
  Dewasa: 23000 unit per minggu

Tretinoin topikal

Merek dagang Tretinoin topikal: Clinoin, Melavita, Retion 0,025%, Retion 0,05%, Retion 0,1%, Skinovit-CP, Trentin 0,1%, Trentin 0,05%, Tricodion, Trequinon

Kondisi: Flek hitam, kulit berkerut, kasar, dan rusak karena paparan sinar matahari

• Krim, gel, dan cairan obat luar
  Dewasa: Dosis krim tretinoin yang mengandung 0,02% atau 0,05% adalah ambil secukupnyah dengan ujung jari telunjuk, lalu oleskan secara merata di daerah kulit yang ingin diobati, 1 kali sehari.

Kondisi: Acne vulgaris

• Krim, gel, dan cairan obat luar
  Dewasa: Dosis krim/gel/cairan yang mengandung tretinoin 0,01-0,1% adalah oleskan secukupnyah 1-2 kali sehari sebelum tidur pada daerah kulit yang berjerawat.

Bagikan Artikel ini