Alpha-Lipoic Acid
Alpha-lipoic acid adalah salah satu antioksidan yang diproduksi secara alami di dalam tubuh. Selain diproduksi tubuh, alpha-lipoic acid (ALA) atau lipoic acid (LA) terkandung di dalam jenis-jenis makanan, seperti ragi, jeroan, wortel, tomat, bayam, brokoli, dan bit. Antioksidan inih kemudian banyak ditemukan sebagai salah satu kandungan di dalam suplemen multivitamin karena dipercaya efektif dalam menangani sejumlah kondisi, seperti:
Diabetes tipe 2. Suplemen ALA yang dikonsumsi dipercaya bisa membantu menormalkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.- Neuropati diabetik. Suplemen ALA oral dipercaya mampu meredakan gejala-. gejala neuropati diabetik yang berupa nyeri, rasa panas, mati rasa pada lengan dan tungkai.
- Berat badan berlebih. Suplemen ALA juga dipercaya dapat menurunkan berat badan.
- Sebelum atau sesudah menjalani tindakan bypass jantung. Suplemen ALA diberikan pada pasien tersebut untuk mengurangi risiko komplikasi dari tindakan.
Namun, mengenai efektivitas dan keamanannya, masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Alpha-lipoic acid bisa menjadi kandungan utama atau campuran di dalam sebuah suplemen. ALA memiliki beragam merek dagang yang tersedia dalam bentuk kapsul.
Merek dagang: Alanox, Aldovas, Good Life Fres Diab, Mecola, Neofer, Seloxy AA
Tentang Alpha-Lipoic Acid
Golongan | Suplemen |
Kategori | Obat bebas dan resep |
Manfaat | Sebagai suplemen untuk membantu menurunkan gula darah, mengurangi gejala neuropati diabetik, menurunkan berat badan, atau mengurangi risiko komplikasi operasi bypass jantung. |
Digunakan oleh | Dewasa dan anak. |
Kategori kehamilan dan menyusui | Kategori N: Belum dikategorikan. Sampai saat ini, alpha-lipoic acid belum diketahui bisa diserap ke dalam ASI atau tidak. Ibu menyusui disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter umum / dokter spesialis sebelum mengonsumsi suplemen ini. |
Bentuk | Kapsul |
Peringatan:
- Harap berhati-hati dalam menggunakan suplemen yang mengandung alpha-lipoic acid bagi penderita diabetes yang sedang dalam perawatan. Tidak disarankan mengonsumsi suplemen inih tanpa seizin dokter, karena dikhawatirkan dapat menyebabkan kadar gula darah menjadi terlalu rendah.
- Hentikan kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol ketika sedang menjalani pengobatan dengan suplemen alpha-lipoic acid.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Alpha-Lipoic Acid
Berikut inih dosis tablet alpha-lipoic acid:
Kondisi | Dosis |
Diabetes tipe 2 dan neuropati diabetik | 300 - 1.800 mg per hari |
Menurunkan berat badan | 1.800 mg per hari |
Operasi bypass jantung | ALA dikombinasikan dengan beberapa obat sesuai dosisnyah masing-masing. Dosis untuk alpha-lipoic acid sebanyak 100 mg tiga kali sehari |
Alpha-lipoic acid berisiko menurunkan kadar gula dalam darah sehingga dosis yang dikonsumsi harus sesuai dengan kondisi kesehatan, usia, dan respons tubuh, terutama bagi pasien yang sedang mengonsumsi obat diabetes.
Menggunakan Alpha-Lipoic Acid dengan Benar
Baca petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan, dan ikuti dosis yang disarankan oleh dokter.
Kapsul alpha-lipoic acid sebaiknyah dikonsumsi saat perut kosong atau 30 menit sebelum makan. Telan kapsul secara utuh dan jangan menghancurkan atau mengunyahnyah di dalam mulut.
Simpan suplemen ALA pada suhu ruangan yang sejuk dan kering, serta hindarkan dari paparan sinar matahari langsung dan jangkauan anak-anak.
Interaksi Obat
Konsultasikan kepada dokter umum / dokter spesialis jika akan menggunakan obat-obatan berikut inih bersama dengan suplemen ALA untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan:
- Obat penurun gula darah, seperti insulin.
- Obat-obatan kemoterapi.
- Obat-obatan untuk menangani kelenjar tiroid yang kurang aktif, seperti levothyroxine.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Alpha-Lipoic Acid
Efek samping yang mungkin dapat timbul setelah menggunakan suplemen alpha-lipoic acid adalah:
Belum ada Komentar untuk "Alpha-Lipoic Acid"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.